Sampali Mencekam, 2 OKP Bentrok di Tanah Garapan, 6 Kritis Terkena Panah, 5 Ditangkap - mahkotaberita.com - Berita Terkini, Terupdate Dan Terpercaya

Post Top Ad

iacpoker

Bonus JP
Sampali Mencekam, 2 OKP Bentrok di Tanah Garapan, 6 Kritis Terkena Panah, 5 Ditangkap

Sampali Mencekam, 2 OKP Bentrok di Tanah Garapan, 6 Kritis Terkena Panah, 5 Ditangkap

Share This

Agen Bola - Suasana Jalan Cemara Abadi Desa Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan mendadak mencekam.

Pasalnya, dua kubu Organisasi Kepemudaan (OKP) saling serang untuk memperebutkan tanah garapan di daerah tersebut, Selasa (9/5).

Akibat peristiwa itu, 6 orang mengalami luka-luka serius akibat terkena anak panah, sedangkan 5 orang diduga provokator ditangkap polisi.

Keenam korban luka adalah: Adi Syahputra (46) warga Desa Sampali, luka panah di kepala, Ardiansyah (40) warga Desa Sampali, luka panah kaki kanan Anto Sangkur (47) warga Desa Sampali, luka panah tangan kanan Dedi (46) warga Desa Sampali, luka panah di perut Marga Nainggolan (36) warga Desa Sampali, luka panah di perut, dan Tono (46) warga Desa Sampali, luka panah tangan kiri dan paha.


Anak panah dan ketapel yang berhasil disita petugas.

Pantauan wartawan di lokasi, ratusan aparat kepolisian dari Polsek Percut Seituan, Polrestabes Medan, tampak berjaga-jaga untuk mengantisipasi bentrok susulan dengan menetralisasi lokasi.

Pasca bentrok, ratusan petugas langsung melakukan penyisiran dan menemukan sejumlah barang bukti berupa puluhan anak panah, klewang, bambu runcing, dan bekas kembang api bola yang berserakan di lokasi bentrok.

Menurut seorang warga kepada wartawan, mengatakan, kedua kubu OKP tersebut sejak Senin (8/5) malam, sudah mulai ribut.

“Mereka sudah bentrok dari Senin (8/5) semalam, diduga memperebutkan lahan kosong yang di depan gudang mobil truk itu.

Setelah bentrok saya pun tak tahu lagi karena ketakutan saya masuk ke rumah dan mengunci pintu,” ucap warga yang enggan menyebutkan namanya itu.



Kades Sampali (berjilbab) bersama Kompol Harry Azhar (pegang tongkat) di lokasi.

Aksi bentrokan dua kubu OKP tersebut sempat menjadi tontontan masyarakat.

Kondisi itu langsung dibubarkan petugas keamanan, agar tidak terjadi konsentrasi massa.

Kepala Desa Sampali Hj Sri Astuti saat dikonfirmasi wartawan di lokasi menuturkan, seharusnya warga sini akur-akur saja.

“Maunya warga sini seharusnya akur-akur saja, jangan ada terjadi bentrok seperti ini, supaya aman-aman saja di desa saya ini.

Untuk pihak kepolisian diminta untuk mengamankan lokasi bentrok tersebut,” ungkapnya kepada wartawan. Tak hanya itu, petugas juga memeriksa para pengendara kereta yang dicurigai.

Alhasil, petugas berhasil mengamankan satu orang Pria Gondrong mengendarai kereta RX King BK 4680 NT, yang lalu lalang di hadapan petugas beserta barangbukti satu buah ketapel lengkap dengan guli-gulinya.

Sedangkan tanah garapan yang diduga diperebutkan juga diberi garis police line.

Bawa Sajam Ditangkap Tak hanya itu saja, selain pria gondong, petugas juga mengamankan sejumlah pelaku yang membawa senjata tajam dan memboyongnya ke Polsek Percut Sei Tuan dibantu anggota Sabhara Polrestabes Medan.




Petugas memeriksa warga.

Beberapa pria yang diamankan yakni, Juman (44) warga Jalan Pasar VI Dwikora, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan dengan barang bukti senjata taham (parang), Rusli (37) warga Jalan Pondok Rawa, Desa Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan, Fitri Adi (37) warga Dusun XXII, Pondok Rawa, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sugianto (33) warga Pasar VI Dwikora, Desa Sampali, Kecamatan Percut Swi Tuan dan Supriadi (42) warga Kongsi VI, Dusun XXIV, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Selanjutnya, juga diamankan beberapa kereta yang diamankan di-lokasi; kereta Yamaha Mio GT BK 3264 AFE, kereta Yamaha MX tanpa plat, kereta RX King BK 4576 HF dan kereta Supra X 125 nopol BK 6493 ADM.

Kapolsek Percut Seituan, Kompol Harry Azhar saat dikonfirmasi Metro24Jam, mengatakan lokasi sudah mereka amankan.
“Dari ujung sampai ujung sudah kita blokade dan membubarkan kerumunan massa yang sedang berkumpul-kumpul, sedangkan sejumlah pemuda yang kita amankan sedang dalam pemeriksaan,” pungkas Kompol Harry Azhar.


Post Bottom Ad



jdk

bape88

loading...

Pages