AGEN BOLA - Pelatih AC Milan Vincenzo Montella meminta maaf atas keributan kecil yang dipicu timnya usai kalah dari Juventus. Dia juga tak mau bicara soal wasit.
Milan kalah 1-2 kala bertandang ke Juventus Stadium, Sabtu (11/3/2017) dinihari WIB. Tertinggal lebih dulu usai dibobol Medhi Benatia, Milan sempat menyamakan lewat Carlos Bacca.
Saat laga tampak akan berakhir imbang, Milan dihukum penalti. Wasit Davide Massa menilai tendangan Stephan Lichtsteiner mengenai tangan Mattia De Sciglio.
Para pemain Milan protes akan penalti tersebut, karena menilai lengan De Sciglio rapat dengan badan dan kontak yang terjadi tidaklah disengaja. Meski demikian wasit tetap pada keputusannya dan eksekusi Paulo Dybala memenangkan tuan rumah.
Di akhir laga, dikabarkan bahwa Bacca sempat mencoba melakukan penyerangan terhadap wasit, hingga harus dihentikan oleh Montella. Atas kejadian ini Montella meminta maaf.
Dia juga tak mau membicarakan soal wasit, termasuk dugaan bahwa wasit memberikan kompensasi atas pelanggaran Cristian Zapata terhadap Dybala di babak pertama, yang luput dari hukuman.
"Semua orang punya interpretasi masing-masing dan saya ingin meminta maaf untuk situasi di akhir laga, karena itu tak termaafkan. Massa memberitahu saya bahwa dia yang bertanggung jawab atas pemberian penalti," kata Montella kepada Mediaset Premium.
"Saya diberi tahu bahwa bahwa dia dalam posisi jauh dan tidak bisa melihat insidennya. Saya lebih memilih tak berbicara soal wasit, meski di hari-hari seperti ini itu menjadi sulit."
"Komplain tidak membawa Anda ke mana-mana. Itu tak ada gunanya. Kami harus fokus, tetap tenang, dan menerima bahwa para wasit memang melakukan kesalahan. Kami cuma bisa berharap bahwa kesalahan-kesalahan itu lebih memihak kami."
"Saya tak mau bicara soal wasit. Para ofisial selalu memberitahu kami bahwa tidak ada hal semacam kompensasi (atas kesalahan keputusan) dan oleh karena itu, saya bahkan tidak mau melihat insiden Zapata, karena itu tak relevan," imbuhnya seperti dikutip Football Italia.
Kekalahan ini menahan Milan di posisi tujuh dengan nilai 50 dari 28 laga, tertinggal 20 angka dari Juve. Soal selisih ini, Montella menilai wajar saat melihat perbedaan kedua tim saat ini.
"Kenapa kami begitu jauh tertinggal? Karena Juve selalu menang dan kami tidak. Karena mereka punya skuat yang sungguh-sungguh besar dan mentalitas yang tumbuh dari kebiasaan menang. Kami sedang mengusahakannya dan berharap tumbuh," katanya.