Agen bola - Siulan biasa digunakan oleh seseorang sekedar
untuk menggoda orang lain atau juga untuk menirukan suara burung. Namun
di sebuah pulau yang berada di Spanyol, siulan merupakan bahasa sendiri
dan memiliki lebih dari 4000 ribu arti.
Pulau bernama La Gomera ini merupakan salah satu yang terkecil di
gugusan kepulauan Canary. Di pulau ini, siulan bukan sekedar permainan
bunyi yang keluar dari mulut dan hanya digunakan untuk menggoda atau
menirukan suara burung saja. Lebih dari itu, siulan tersebut dapat
digunakan sebagai sebuah bahasa yang dimengerti seluruh orang di pulau
tersebut.
Bahasa yang dikenal sebagai Silbo ini merupakan sebuah bahasa yang
khas di pulau Gomera dan memiliki lebih dari 4000 makna di dalamnya.
Kontur dari pulau tersebut yang berbukit-bukit menyebabkan pada masa
lalu lahir bahasa tersebut. Karena suara siulan lebih lantang, maka cara
ini digunakan untuk menghubungkan orang dengan jarak yang cukup jauh.
Menurut sejarahnya, penduduk awal di pulau tersebut sebenarnya
berasal dari Mauritus dan menggunakan bahasa tonal yang tergantung dari
bentuk suara yang keluar. Selanjutnya sistem bahasa masyarakat tersebut
mulai berkembang dan menemukan bentuk paling tepat dengan cara siulan.
Cara tersebut cukup tepat karena banyaknya penggembala di pulau tersebut
yang memiliki jarak cukup jauh antara satu sama lain.
Sempat terjadi kondisi krisis terhadap bahasa ini terutama pada tahun
1990an ketika teknologi mulai berkembang. Tidak ingin kehilangan bahasa
tersebut, pemerintah La Gomera menjadikan Silbo sebagai bahasa yang
wajib dipelajari di Sekolah Dasar.
Saat ini hampir seluruh penduduk di La Gomera mampu menggunakan Silbo
dengan lancar. Penyelamatan bahasa ini juga didukung oleh UNESCO yang
menjadikan status bagi Silbo sebagai budaya yang dilindungi