Agen bola - Desa adalah tempat yang seringkali kita
bayangkan sebagai tempat yang sunyi dan permai. Kita seringkali berfikir
untuk berpindah ke desa untuk mencari ketenangan, menghindari hiruk
pikuknya keramaian kota.
Namun jangan seringkali berpikir semua desa itu sunyi dan permai.
Meski indah, ada pula desa yang memiliki 'urban legend' seram dan
menjadi tempat yang akan ditinggalkan sejauh-jauhnya ketimbang ikut
'terkutuk' dan tertimpa kesialan. Ada beberapa desa yang didiami oleh
mitos dan legenda akan adanya hal supranatural, serta ada juga desa yang
entah mengapa bisa terserang wabah penyakit.
Mulai dari tanah Timur Tengah hingga Amerika Selatan, Berikut desa-desa indah yang ternyata menyimpan 'kutukan.' :
1. Al Jazirah Al Hamra, Uni Emirat Arab
Sebuah desa yang sudah ditinggalkan di
ujung timur laut Uni Emirat Arab ini, merupakan sebuah desa nelayan yang
punya reputasi cukup buruk. Sebelum Uni Emirat Arab berjaya dengan
minyak bumi yang dihasilkannya, desa ini adalah desa yang makmur dengan
rumah-rumah bergaya Arab kuno di dalamnya.
Selama bertahun-tahun, desa pinggir pantai ini menarik banyak sekali
imigran dari Persia, pedagang dari Portugis serta Inggris. Faktanya, di
tahun 1831, tahun di mana desa ini kembali dibangun, Al Jazirah Al hamra
punya 4.100 populasi, yang sebagian besar pekerjaannya adalah pedagang
mutiara yang sangat menguntungkan.
Namun di tahun 1968, para penduduk di desa ini mulai meninggalkan
desa secara besar-besaran, dan desa ini hanya ditinggali oleh para
pengembara saja. Hal ini di karenakan, sejak tahun 60an awal, desa ini
mempunyai reputasi sebagai desa berhantu. Banyak dari penduduk Uni
Emirat Arab percaya bahwa desa ini dihuni 'Jin' yang suka mencuri uang
dan memakan daging manusia.
Menurut seorang sutradara lokal UEA bernama Faisal Hashmi, yang
mencoba untuk bermalam di desa yang ditinggalkan ini, desa ini cukup
mengerikan dan sangat kental nuansa ghaib. Sang sutradara dan
teman-temannya merasa diusir dari desa itu oleh keberadaan penghuni
spektral yang mencoba memberi peringatan lewat jejak-jejal di tanah
gurun.
Namun desa Al Jazirah Al Hamra ternyata cukup populer bagi turis dan
para pencari kisah 'urban legend' yang mencari sensasi horror.
2. Bahla, Oman
Meski didominasi penduduk Muslim, Oman terkenal sebagai negara Timur Tengah yang damai dan toleran. Meski demikian banyak sekali penduduk Oman yang terjerat Islam radikal, di mana ajaran 'Khawarij' masih kental di sana. Bahkan, cikal bakal terorisme ternyata muncul dari kaum-kaum Khawarij ini, yang sangat mudah ditemukan ajarannya di Oman.
Di sisi lain, sebuah desa bernama Bahla juga terletak di negara
beribukota di Muscat ini. Dibangun dengan nuansa Timur Tengah yang
kental, Bahla terkenal dengan 'kota ilmu hitam,' yang sungguh
berkebalikan dengan ajaran Islam.
Berbagai cerita tentang Bahla mengedepankan soal penyihir, ritual
kutukan, Jin, dan kemampuan para penyihir di sana untuk 'teleportasi'
secara tidak masuk akal.
Jika bepergian ke Bahla, akan sangat mudah ditemukan peramal
profesional di sana. Banyak juga orang-orang yang mempraktikkan ajaran
okultisme atau sihir, yang tentu diharamkan dalam hukum Islam. Oleh
karena itu penduduk Oman yang merupakan umat Muslim yang sangat kental,
melabeli desa ini sebagai desa 'syaiton,' yang dipenuhi berbagai macam
Jin yang menentang ajaran Islam.
3. Cinco Saltos, Argentina
Di Amerika Selatan, Cinco Saltos punya
reputasi sebagai kota 'kegelapan.' Tak hanya karena sinar matahari hanya
sedikit menyinari area ini, namun kesan 'kegelapan' yang muncul di kota
ini membuat banyak sekali pemuja setan dan penyihir di sana. Kota ini
dilabeli sebagai 'Kota Penyihir' oleh masyarakat Argentina, dikarenakan
banyaknya penyihir di sana.
Di kota tersebut terdapat sebuah danau bernama danau Pellegrini, yang
merupakan tempat yang paling umum digunakan untuk kegiatan ritual
pemujaan setan. Bahkan rumor menyatakan sering terjadi ritual yang
mengorbankan anak kecil, meski hal tersebut belum pernah terbukti
kebenarannya.
Di kota tersebut terdapat sebuah danau bernama danau Pellegrini, yang merupakan tempat yang paling umum digunakan untuk kegiatan ritual pemujaan setan. Bahkan rumor menyatakan sering terjadi ritual yang mengorbankan anak kecil, meski hal tersebut belum pernah terbukti kebenarannya.
4. Dargavs, North Ossetia-Alania
Dargavs, yang merupakan sebuah desa di negara North Ossetia-Alania, sebuah negara persemakmuran Rusia, terkenal dengan sebutan 'Kota Kematian.' Desa ini disebut 'kota kematian' karena makna harfiah di dalamnya: desa ini didominasi oleh pemakaman kuno.
Di abad pertengahan, suku yang mendiami daerah tersebut membuat
sebuah ruangan bawah tanah dan dibangun membentuk sebuah rumah. Namun
itu bukanlah rumah, itu adalah sebuah makam yang dipergunakan untuk
membumikan keluarga mereka.
Dari kejauhan, makam tersebut nampak seperti perumahan. Namun ketika
didekati, para pengunjung akan sadar kalau rumah tersebut dipenuhi
tulang belulang. Uniknya, mayat di sana diletakkan di sebuah perahu,
padahal makam tersebut berada di pegunungan dan tak ada laut di dekat
sana. Perahu ini dipercaya sebagai kendaraan mereka di alam baka nanti.
Meski demikian, tercatat terdapat 155 orang penduduk yang ada di
Dargavs. Namun kesemua penduduk tersebut tak ada yang mau untuk
mendekati daerah makam. Mereka memilih untuk dekat sungai ataupun
pinggiran kota. Terdapat legenda yang sangat dipercaya oleh warga lokal,
yang menyatakan bahwa mereka yang berani mendekati area makam tak akan
kembali dengan selamat.
5. Canewdon, Inggris
Kota yang terletak di East Anglia,
daerah Inggris timur ini, sudah lazim disebut kota penyihir. Seorang
'tabib' supranatural bernama James Muller, yang oleh warga lokal
dipercaya sebagai 'sang penyembuh,' pernah mengutuk kota Canewdon ini
akan dipenuhi penyihir untuk selama-lamanya.
Kota yang terletak di East Anglia,
daerah Inggris timur ini, sudah lazim disebut kota penyihir. Seorang
'tabib' supranatural bernama James Muller, yang oleh warga lokal
dipercaya sebagai 'sang penyembuh,' pernah mengutuk kota Canewdon ini
akan dipenuhi penyihir untuk selama-lamanya.
Berbagai legenda penyihir lahir di kota ini. Mulai dari jika ada batu
yang jatuh dari Gereja St. Nicholas, berarti ada satu orang penyihir
meninggal. Serta legenda 'gelap' tentang Iblis yang terpanggil muncul
dengan cara mengitari Gereja St. Nicholas melawan arah jarum jam.
Semua legenda tersebut memang tak akan banyak dipercaya masyarakat
modern, terlebih lagi area Inggris timur sudah jadi daerah yang maju.
Namun faktanya, kota Canewdon seringkali mengadili dan mengeksekusi
banyak sekali penyihir yang ditangkap di abad ke 16 maupun 17.
6. Bhangarh, India
Kota yang telah runtuh dan hanya
tersisa puing-puing ini, ternyata adalah destinasi menarik bagi mereka
yang suka dengan keanehan maupun hal unik. Terletak di propinsi
Rajasthan, bekas kerajaan Mughal ini sebenarnya adalah kerajaan yang
makmur. Namun ketika kerajaannya runtuh, dalam kurun waktu kurang dari
seratus tahun, kota ini sudah tak berbekas karena dihantam kelaparan.
Kota yang telah runtuh dan hanya
tersisa puing-puing ini, ternyata adalah destinasi menarik bagi mereka
yang suka dengan keanehan maupun hal unik. Terletak di propinsi
Rajasthan, bekas kerajaan Mughal ini sebenarnya adalah kerajaan yang
makmur. Namun ketika kerajaannya runtuh, dalam kurun waktu kurang dari
seratus tahun, kota ini sudah tak berbekas karena dihantam kelaparan.
Menjadi sebuah kota kosong dengan reruntuhan ala benteng kerajaan
kuno, legenda tersebar tentang kota ini. Diceritakan dulu ada seorang
putri cantik yang tinggal di sana, dan seorang penyihir jahat ingin
menarik perhatiannya dengan menggunakan ramuan. Sang puteri ternyata
mencium gelagat ini, dan memutuskan membunuh sang penyihir dengan
menghujamnya menggunakan batu besar. Sebelum mati, penyihir mengutuk
Bhangarh dengan kutukan: semua yang ada di kota ini akan segera
meninggal.
Uniknya, legenda tersebut kini justru menarik wisatawan untuk
berwisata horror. Namun, karena banyak rumor orang yang terjebak di desa
tersebut dan tak bisa kembali, badan arkeologi India memasang tanda
agar daerah ini tak dimasuki. Meski demikian, ribuan orang tetap mencoba
masuk ke sana untuk membuktikan mitos dan legenda tersebut benar atau
tidak.
7. Yarumal, Kolombia
Kutukan di kota Yarumal ini adalah yang paling masuk akan di mata sains: kutukan demensia. Entah apa penyebabnya, 50 persen dari penduduk desa Yarumal yang berjumlah 5.000 orang, akan terkena penyakit Alzheimer sebelum mereka menyentuh usia senja. Desa yang terletak di provinsi Antioquia di barat daya Kolombia ini terkenal dengan sebutan "La Bobera," atau kebodohan, karena wabah alzheimer ini.
Setelah diteliti oleh para ilmuwan terkait keanehan ini, ternyata
penyebabnya adalah mutasi genetik. Kolonialisme Spanyol di abad 17
silam, adalah awal dari mutasi genetik dari masyarakat Yarumal.
Dikenal
sebagai E280A, mutasi ini berkembang di penduduk Yarumal karena DNA
mereka hampir sama. Tidak mengherankan jika Alzheimer menjadi wabah di
sana.
Meski demikian, para peneliti dan ilmuwan yakin bahwa penelitian di
Yarumal akan jadi kunci untuk menemukan obat dari demensia dan
Alzheimer. Telah dibangun laboratorium besar di sana dengan objek
penelitian para penduduk desa Yarumal.