MAHKOTA - Direktur Olahraga Paris Saint-Germain Antero Henriquez bereaksi atas ejekan yang dilontarkan Presiden Real Madrid Florentino Perez pada PSG dan Neymar di hari keberhasilan Cristiano Ronaldo memenangkan Ballon d'Or.
Perez menyebut Neymar akan punya peluang lebih bagus untuk memenangkan Ballon d'Or bila ia berada di Real Madrid. Hal itu didasarkan pada fakta bahwa Real Madrid sudah punya banyak pemain yang memenangkan Ballon d'Or.
Henriquez kemudian membalas pernyataan itu dengan sindiran yang tak kalah tajam. Ia menggunakan kalimat Perez untuk menyerang balik.
"Membicarakan pemain dari klub lain di hari ketika Ronaldo meraih Ballon d'Or yang kelima tentu bukan hal yang baik untuk sang pemain (Ronaldo)," ujar Henriquez seperti dikutip dari Marca.
Henriquez menyatakan tak ada langkah yang salah dilakukan oleh PSG dalam perekrutan Neymar dan Kylian Mbappe. Hal itu merupakan bagian strategi PSG untuk membentuk tim kelas dunia.
"Kami tahu kewajiban kami dan batas yang diberikan oleh UEFA. Pada musim ini kami mencatat dua transfer sensasional, Neymar dan Mbappe."
"Ini kesempatan yang unik dan kami harus bisa beradaptasi dengan hal itu," tutur Henriquez.
Henriquez bahkan tak hanya menyerang Real Madrid, melainkan juga Barcelona dan La Liga.
"Presiden La Liga mengkritik kami perihal transfer Neymar, namun katakan pada kami bagaimana Barcelona bisa membeli Neymar di 2013."
"Berapa banyak uang yang sebenarnya dibayarkan untuk merekrut Neymar? Kami di PSG melakukan segalanya dengan legal," ujar Henriquez.
Perang kata ini sendiri bisa jadi merupakan pemanasan jelang laga PSG lawan Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
"Undian itu adalah hal yang buruk, baik bagi kami maupun Real Madrid."