IACBET ~ Sebagian besar pria sadar benar dengan ukuran alat vitalnya, tapi yang lebih penting memang bukan seberapa besar ukurannya. Tapi seberapa baik mereka bermain di ranjang, dilansir dari Thought Catalog. 7 wanita ini mengungkapkan perbedaan melakukan hubungan badan dengan pria yang memiliki Mr. P besar dan mereka yang memiliki Mr. P kecil. Wah, apa ya bedanya?
1. Mr.P yang besa tak selalu lebih baik saat di ranjang
"Aku pertama kali melakukan hubungan seksual dengan pria yang memiliki Mr. P sangat besar. Tapi saat itu aku tidak tahu kalau itu termasuk ukuran yang besar. Dia sangat bangga dengan Mr. P-nya tapi ternyata aku sama sekali tidak memberikan reaksi bahwa aku mengaguminya. Aku saat itu hanya tahu kalau seks ternyata sakit. Tapi di hubungan seksual selanjutnya dengan pria lain aku merasa seks sangat menyenangkan karena ukuran Mr. P mereka normal."
2. Ketidak percayaan dirilah yang memperburuk keadaan
"Awalnya aku kira dia tidak tertarik padaku secara seksual, tapi ternyata kami melakukannya. Sepanjang kami berhubungan badan dia terus saja meminta maaf padaku dan justru itu membuatku makin stres selama melakukan seks dengannya. Padahal seandainya dia tetap percaya diri aku akan tetapbaik-baik saja, karena ukuran Mr. P-nya tidaklah berarti segalanya."
3. Kalau terlalu besar, artinya tidak akan ada blow job
Dia memintaku untuk melakukan blow job pada Mr. P-nya yang sangat besar dan aku justru menolaknya. Menurutku aku sama sekali tidak menikmatinya dan hanya membuatku tidak nyaman. Bukan hanya itu, ketika dia memasukkannya ke Ms. V-ku, rasanya juga sakit luar biasa. Tidak ada kenikmatan dan kepuasan yang kudapatkan dari ukuran fantastis itu, sama sekali."
4. Lebih baik yang panjang tapi tidak terlalu besar
Saat kami sudah mulai berciuman aku mulai mencari-cari Mr. P miliknya dan tak kunjung menemukannya. Setelah mengubah posisi aku melihat Mr. P yang hanya berukuran 2 inchi bahkan saat ereksi dan dengan beraninya dia membentakku untuk segera melakukan blow job seolah Mr. P adalah yang paling besar di dunia. Aku segera mengusirnya dari kamarku saat itu juga. Menurutku tidak masalah kalau tidak besar, asalkan cukup panjang."
5. Besar tidak ada gunanya kalau tidak memuaskan
"Aku sudah pernah melakukan hubungan seksual dengan pria yang memiliki Mr. P kecil maupun besar. Dan yang aku perhatikan adalah pemilik Mr. P besar selalu merasa berkuasa. Aku sih lebih memilih mereka yang punya ukuran rata-rata tapi selalu peduli dengan kepuasan kita dibandingkan yang punya ukuran besar dan hanya mementingkan diri mereka sendiri."
6. Masih lebih baik sangat kecil dari pada sangat besar
"Mr. P-nya yang terlalu besar membuat alat vitalku terkesan terlalu sempit. Kami kesulitan menemukan posisi yang nyaman dan menyenangkan untuk kami berdua dan pada akhirnya hubungan kami jadi sangat membosankan. Berbeda saat aku melakukan seks dengan pria yang ukurannya cukup kecil, masih ada banyak cara agar seks kami tetap membuat kami nyaman dan menikmatinya."
7. Yang penting punya kelebihan lain, kecil tak masalah
"Dia sangat pandai melakukan foreplay dan aku sangat menikmatinya. Jadi bagiku ukuran Mr. P-nya yang tergolong mikro tidak lagi jadi masalah karena dia bisa melakukan banyak hal untuk membuat hubungan seks kami tetap berjalan menyenangkan."
Jadi tidak masalah, ketika pasanganmu nanti memiliki Mr. P berukuran kecil maupun yang besar, asalkan kalian bisa mengendalikan permainan di atas ranjang dan berkomitmen untuk saling memuaskan.
1. Mr.P yang besa tak selalu lebih baik saat di ranjang
"Aku pertama kali melakukan hubungan seksual dengan pria yang memiliki Mr. P sangat besar. Tapi saat itu aku tidak tahu kalau itu termasuk ukuran yang besar. Dia sangat bangga dengan Mr. P-nya tapi ternyata aku sama sekali tidak memberikan reaksi bahwa aku mengaguminya. Aku saat itu hanya tahu kalau seks ternyata sakit. Tapi di hubungan seksual selanjutnya dengan pria lain aku merasa seks sangat menyenangkan karena ukuran Mr. P mereka normal."
2. Ketidak percayaan dirilah yang memperburuk keadaan
"Awalnya aku kira dia tidak tertarik padaku secara seksual, tapi ternyata kami melakukannya. Sepanjang kami berhubungan badan dia terus saja meminta maaf padaku dan justru itu membuatku makin stres selama melakukan seks dengannya. Padahal seandainya dia tetap percaya diri aku akan tetapbaik-baik saja, karena ukuran Mr. P-nya tidaklah berarti segalanya."
3. Kalau terlalu besar, artinya tidak akan ada blow job
Dia memintaku untuk melakukan blow job pada Mr. P-nya yang sangat besar dan aku justru menolaknya. Menurutku aku sama sekali tidak menikmatinya dan hanya membuatku tidak nyaman. Bukan hanya itu, ketika dia memasukkannya ke Ms. V-ku, rasanya juga sakit luar biasa. Tidak ada kenikmatan dan kepuasan yang kudapatkan dari ukuran fantastis itu, sama sekali."
4. Lebih baik yang panjang tapi tidak terlalu besar
Saat kami sudah mulai berciuman aku mulai mencari-cari Mr. P miliknya dan tak kunjung menemukannya. Setelah mengubah posisi aku melihat Mr. P yang hanya berukuran 2 inchi bahkan saat ereksi dan dengan beraninya dia membentakku untuk segera melakukan blow job seolah Mr. P adalah yang paling besar di dunia. Aku segera mengusirnya dari kamarku saat itu juga. Menurutku tidak masalah kalau tidak besar, asalkan cukup panjang."
5. Besar tidak ada gunanya kalau tidak memuaskan
"Aku sudah pernah melakukan hubungan seksual dengan pria yang memiliki Mr. P kecil maupun besar. Dan yang aku perhatikan adalah pemilik Mr. P besar selalu merasa berkuasa. Aku sih lebih memilih mereka yang punya ukuran rata-rata tapi selalu peduli dengan kepuasan kita dibandingkan yang punya ukuran besar dan hanya mementingkan diri mereka sendiri."
6. Masih lebih baik sangat kecil dari pada sangat besar
"Mr. P-nya yang terlalu besar membuat alat vitalku terkesan terlalu sempit. Kami kesulitan menemukan posisi yang nyaman dan menyenangkan untuk kami berdua dan pada akhirnya hubungan kami jadi sangat membosankan. Berbeda saat aku melakukan seks dengan pria yang ukurannya cukup kecil, masih ada banyak cara agar seks kami tetap membuat kami nyaman dan menikmatinya."
7. Yang penting punya kelebihan lain, kecil tak masalah
"Dia sangat pandai melakukan foreplay dan aku sangat menikmatinya. Jadi bagiku ukuran Mr. P-nya yang tergolong mikro tidak lagi jadi masalah karena dia bisa melakukan banyak hal untuk membuat hubungan seks kami tetap berjalan menyenangkan."
Jadi tidak masalah, ketika pasanganmu nanti memiliki Mr. P berukuran kecil maupun yang besar, asalkan kalian bisa mengendalikan permainan di atas ranjang dan berkomitmen untuk saling memuaskan.
