Nadal pun tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Ia berteriak dan melompat setelah memastikan tiket semifinal. Di babak empat besar, Nadal akan berhadapan dengan Dimitrov, unggulan 15, yang di partai sebelumnya menyingkirkan petenis Belgia David Goffin 6-3, 6-2, dan 6-4. Rekor head to head mengunggulkan Nadal dengan tujuh kemenangan dalam delapan pertemuan, tapi dia kalah di pertemuan terakhir mereka saat berjumpa di perempatfinal China Terbuka 2016.
Andai Nadal melewati hadangan Dimitrov, bukan tak mungkin dia akan berjumpa dengan rival lamanya, Federer. Federer dijagokan mengungguli Stan Wawrinka mengingat rekor pertemuan yang superior.
"Biarkan aku menikmati hari ini, kemenangan ini, berada di semifinal. Bagiku ini adalah sebuah kabar yang hebat lagi. Ini adalah sebuah awal bagus di musim ini," kata Nadal kepada situs resmi turnamen.
"Sekarang aku memiliki sebuah laga yang sangat berat melawan Dimitrov. Apa yang terjadi di pertandingan lain -- kupikir hal yang bagus untuk tenis kalau Roger kembali lagi setelah cedera -- setelah banyak orang selalu membicarakan hal yang sama, di mana mungkin dia tidak akan kembali lagi."
"Yang jelas adalah dia kembali dan dia mungkin sudah siap untuk menang lagi, bertarung lagi untuk memenangi Grand Slam. Itulah kenyataannya, dan itu bagus untuk fans karena Roger adalah seorang legenda dari olahraga ini, bukan?"
"Aku juga gembira bisa bersaing lagi. Aku fokus pada pertandingan semifinal," cetus Nadal.
