Agen bola - Selain dikenal sebagai penghasil produk industri
knalpot, bulu mata dan rambut palsu, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah,
kini memiliki destinasi wisata yang unik. Destinasi yang berada di Desa
Panusupan Kecamatan Rembang tersebut bernama jembatan cinta.
Jembatan
yang disusun dari bahan dasar bambu wulung sepanjang 280 meter
tersebut, dibentuk menyerupai bentuk hati. Jembatan ini membentang di
atas hamparan sawah nan hijau dengan udara yang sejuk, jembatan cinta
ini cukup diminati untuk dikunjungi di kala musim libur dan akhir pekan.
Seorang pengunjung asal Purbalingga, Ina Farida mengaku sangat terkesan dengan jembatan yang baru kali pertama dilihatnya.
Tempatnya
cukup sejuk dan pemandangan alamnya menarik. Romantis sih, apalagi
kalau bersama pacar atau orang yang disayangi, katanya yang datang
bersama teman-temannya, beberapa waktu lalu.
Jembatan cinta ini
kali pertama dibuka sekitar satu bulan yang lalu. Namun, sudah banyak
pengunjung yang datang dari luar daerah seperti Jakarta yang kebanyakan dilakukan saat liburan.
Untuk mencapai tempat ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan
pribadi, baik roda dua ata roda empat. Jaraknya sekitar 40 kilometer
dari kota Purbalingga, tepatnya di Dusun Tipar Desa Panusupan Kecamatan
Rembang.
Dari gerbang Desa Panusupan pengunjung bisa mengikuti
petunjuk jalan yang sudah disediakan pengelola sepanjang jalan. Suasana
pedesaan yang asri dan alami akan menyambut pengunjung menuju jembatan
cinta.
Dengan membayar parkir Rp 2 ribu untuk kendaraan roda dua,
atau Rp 5 ribu untuk kendaraan roda empat serta tiket masuk Rp 5 ribu,
pengunjung bisa langsung menuju jembatan cinta. Tak heran, destinasi ini
kini menjadi tempat favorit pengunjung untuk melakukan swafoto dan juga
wefie.
Menurut seorang pengelola, Rasito, jembatan cinta ini
dibangun tak hanya untuk kaum muda yang kasmaran atau yang ingin
berselfie, tetapi juga bisa untuk wisata keluarga. Karena di tempat ini,
pengelola juga menyediakan paket wisata edukasi pertanian.
Ada
paket wisata edukasi dalam bidang pertanian. Dalam paket ini, pengunjung
diajak untuk bercocok tanam padi dan jagung, bisa saat proses menanam
maupun memanen padi dan jagung, paparnya.
Pengembangan wisata
edukasi tersebut, lanjut Rasito, nantinya juga dilengkapi dengan tanaman
lain. Agar menambah pengetahuan anak-anak dalam bidang pertanian. Ia
berharap, keberadaan jembatan cinta bisa menjadi hiburan bagi
pengunjungnya dan juga mensejahterakan warga sekitar.
Selain itu,
juga menjadi wahana belajar pertanian bagi generasi muda. Sehingga,
mereka bisa lebih mengenal dan mempertahankan dunia pertanian yang kini
mulai jauh dari generasi muda kita, harapnya.